Penyuluhan Kesehatan Ruang Permata Hati - Pemenuhan Nutrisi Pada Ibu Pasca Melahirkan

 


Banyumas – Pada Sabtu (14/09/2024), Tim Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) Ruang Permata Hati RSUD Banyumas mengadakan penyuluhan kesehatan bertema "Pemenuhan Nutrisi Pada Ibu Pasca Melahirkan." Kegiatan ini berlangsung di Ruang Baby Care dan diikuti oleh pasien serta keluarga mereka.


Acara ini dimoderatori oleh Mila Herawati, S.Kep., Ns., yang memandu jalannya kegiatan. Sementara itu, materi utama disampaikan oleh Priscilia Herlina P., A.Md.Kep., perawat di Ruang Permata Hati. Priscilia menjelaskan tentang pentingnya pemenuhan nutrisi bagi ibu pasca melahirkan, manfaatnya, serta risiko yang dapat timbul akibat kekurangan gizi.


Pentingnya Gizi Ibu Pasca Melahirkan

Priscilia menjelaskan bahwa nutrisi ibu pasca melahirkan sangat penting untuk menjaga kesehatan ibu dan bayi selama masa nifas. Gizi yang cukup berfungsi sebagai sumber energi, menjaga keseimbangan tubuh, serta mempercepat pemulihan organ reproduksi. Ibu pasca melahirkan disarankan untuk mengonsumsi tambahan 500 kalori per hari, minum setidaknya 8-12 gelas air, serta mengonsumsi suplemen zat besi selama 40 hari setelah persalinan.


Macam-macam Zat Gizi dan Manfaatnya

Penyuluhan ini juga membahas berbagai zat gizi yang dibutuhkan oleh ibu pasca melahirkan. Karbohidrat sebagai sumber energi, protein untuk membangun dan memperbaiki sel tubuh, serta berbagai vitamin seperti vitamin A, B, C, D, E, dan K yang berperan dalam metabolisme, kesehatan mata, pembekuan darah, serta kesuburan. Mineral seperti kalsium, fosfor, dan yodium juga penting untuk kesehatan tulang dan mencegah anemia.


Risiko Kekurangan Gizi

Priscilia mengingatkan bahwa kekurangan gizi pada ibu pasca melahirkan dapat menyebabkan produksi ASI menurun, luka persalinan lambat sembuh, gangguan pada pemulihan rahim, hingga anemia. Oleh karena itu, pengetahuan tentang nutrisi ini penting untuk memastikan ibu dapat menjalani pemulihan dengan optimal.


Acara ini berlangsung lancar dengan peserta yang aktif bertanya dan berdiskusi. Penyuluhan diharapkan mampu memberikan pemahaman bagi para ibu dan keluarga tentang pentingnya pemenuhan gizi setelah melahirkan agar dapat diterapkan di rumah secara mandiri.

0 Komentar