RSUD Banyumas Lakukan Studi Banding Pengembangan SOTK di RSUD dr. Soedono Madiun |
Madiun - Untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelayanan kesehatan, RSUD Banyumas melakukan studi banding terkait pengembangan Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) di RSUD dr. Soedono, Madiun, Jawa Timur, Jumat (08/11/2024). Kegiatan ini bertujuan untuk mendapatkan wawasan dan pengalaman dari RSUD dr. Soedono yang telah menerapkan pengembangan SOTK secara optimal.
Dalam kunjungan ini, delegasi RSUD Banyumas berdiskusi dengan pihak RSUD dr. Soedono terkait berbagai aspek manajemen rumah sakit, struktur organisasi, dan tata kelola yang diterapkan. Pihak RSUD dr. Soedono berbagi pengalaman mengenai pengelolaan organisasi rumah sakit, strategi dalam meningkatkan kualitas layanan, dan penyesuaian struktur organisasi untuk menghadapi tantangan dalam sektor kesehatan.
Direktur RSUD Banyumas menyampaikan bahwa studi banding ini diharapkan dapat memberikan inspirasi untuk pengembangan SOTK di RSUD Banyumas agar lebih adaptif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. "Kami berharap dapat mengadopsi praktik terbaik yang telah diterapkan di RSUD dr. Soedono dan menyesuaikannya dengan kebutuhan pelayanan kesehatan di Banyumas," ujarnya.
Selain berdiskusi, tim RSUD Banyumas juga melakukan observasi langsung terhadap operasional dan struktur organisasi di RSUD dr. Soedono. Hasil dari studi banding ini akan menjadi bahan pertimbangan dalam penyusunan SOTK RSUD Banyumas yang lebih efektif, profesional, dan berorientasi pada pelayanan publik.
Dengan kegiatan ini, RSUD Banyumas berkomitmen untuk terus berinovasi dan berbenah dalam meningkatkan mutu pelayanan kesehatan, demi kesejahteraan masyarakat Banyumas dan sekitarnya.
0 Komentar