Penyuluhan Kesehatan Instalasi Rawat Jalan - Prognas TB : TB Paru

 


Penyuluhan Kesehatan Prognas TB - TB Paru


Hari ini Jumat Legi (28/2/2025) bertempat di depan Poli Penyakit Dalam RSUD Banyumas di gelar Acara  Penyuluhan Kesehatan


Tema - TB Paru


Sasaranya Pasien dan Keluarga yang sedang Kontrol di Poli Penyakit Dalam Dan Sekitarnya



Pemateri - Soeratno


Pembukaan di sampaikan Sekilas Pelayanan Secara umum untuk RSUD Banyumas


  1. Promotif / Promosi - Peningkatan Derajat Kesehatan
  2. Preventif - Pencegahan Pengendalian Infeksi
  3. Kuratif - Pengobatan
  4. Rehabilitasi - Pemulihan Kembali

Untuk Pelanggan RSUD Banyumas yang sudah pernah berobat ke RSUD Banyumas dan Sudah Memiliki Nomor Rekam Medik untuk selanjutnya kalau mau kontrol / berobat ke RSUD Banyumas Wajib Menggunakan Registrasi Online " Mobile JKN atau Aplikasi Lemari."





Materi Tentang TB Paru


Materi utama disampaikan oleh Soeratno, AMK, yang memberikan penjelasan mendetail mengenai Program Nasional (Prognas) TB yang dikelola oleh Kementerian Kesehatan. Dalam paparannya, Soeratno menjelaskan secara komprehensif mengenai definisi Tuberkulosis (TBC), cara penularannya, gejala yang harus diwaspadai, serta cara pencegahan dan penanganan penyakit ini.


“TBC adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis yang menyerang paru-paru, dan termasuk salah satu prioritas dalam Program Nasional Kesehatan. Penyakit ini menular melalui udara, terutama saat penderita batuk atau bersin,” jelas Soeratno kepada para peserta.


Tanda Gejala TB

  • Demam, Suhu 38.C atau lebih
  • Batuk Lebih dari 2 - 3 Minggu
  • Batuk / Batuk di sertai Darah (Hemoptoe)
  • Berat Badan Menurun
  • Keringat Banyak pada Malam Hari Tanpa Aktifitas
  • Nyeri Dada - Sesak Nafas
  • dst.

Bila mengalami tanda demikian segera konsultasikan ke Dokter / Faskes Terdekat atau ke RSUD Banyumas ke Bagian Paru - Poli Paru RSUD Banyumas



Pengobatan TB membutuhkan Waktu lama sampai 6 Bulan makanya Harus ada PMO - Pengawas Minum Obat.

Harapan Dunia TB ini bisa tereleminasi Tahun 2050 dan Indonesia Bebas TB Tahun 2030 - Semoga Tercapai



Kegiatan berjalan dengan lancar dan baik. Sebelum acara di tutup ada sesi diskusi dan tanya jawab.

Materi - Leflet 





0 Komentar