Mengenal TMS di Bidang Psikiatri - RSUD Banyumas

 


Apa itu TMS?



Transcranial Magnetic Stimulation (TMS) adalah prosedur non-invasif yang menggunakan medan magnet untuk memberikan rangsangan langsung ke otak tanpa menimbulkan rasa sakit. TMS berfungsi dengan merangsang saraf di otak, membantu sel-sel otak yang terganggu agar dapat bekerja kembali dengan baik, dan meningkatkan aktivitas sel yang kurang aktif.


Apa Fungsi TMS?

Dalam bidang psikiatri, TMS digunakan sebagai terapi untuk berbagai gangguan seperti depresi, bipolar, skizofrenia, gangguan panik, OCD (Obsessive-Compulsive Disorder), PTSD (Post-Traumatic Stress Disorder), ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder), autisme, tik, dan adiksi. Terapi ini menjadi alternatif bagi pasien yang tidak merespons obat-obatan konvensional.


Bagaimana Prosedur TMS?


Berikut adalah langkah-langkah prosedur TMS:

  1. Mendapat rujukan dokter spesialis jiwa.
  2. Skrining pelayanan TMS untuk menentukan kelayakan.
  3. Memilih terapi yang tepat berdasarkan kondisi pasien.
  4. Memastikan keamanan sebelum tindakan.
  5. Menjalani terapi sesuai dengan pilihan, indikasi, dan kondisi pasien.


Cara Kerja TMS


TMS bekerja dengan mengalirkan arus listrik ke alat khusus yang mengubahnya menjadi medan magnet. Medan magnet ini menembus lapisan kepala tanpa memerlukan operasi, memberikan stimulasi langsung ke otak tanpa rasa sakit. Prosedur ini aman dan terbukti efektif dalam meningkatkan fungsi otak.


Rekomendasi Terapi TMS

Selama lebih dari 20 tahun, studi ilmiah merekomendasikan TMS sebagai terapi efektif untuk mengatasi depresi dan gangguan psikiatri lainnya. TMS menjadi opsi terapi yang dianjurkan untuk pasien yang tidak merespons obat dengan baik.


Di Mana TMS Tersedia?


TMS dapat diakses di fasilitas kesehatan tingkat lanjut seperti RSUD Banyumas. Untuk informasi lebih lanjut dan konsultasi terkait terapi TMS, Anda bisa menghubungi dokter spesialis jiwa atau menghubungi Customer Care RSUD Banyumas melalui WhatsApp di nomor 08112622009.


Tetap jaga kesehatan mental Anda, konsultasikan ke ahlinya!

0 Komentar