RSUD Banyumas mengadakan edukasi kesehatan remaja di MA Miftahussalam Banyumas pada Kamis Legi 20 November 2025. Kegiatan ini menjadi bagian dari pengabdian masyarakat untuk membantu santri memahami cara menjaga kesehatan, mencegah penyakit, dan mengenali risiko yang sering muncul pada masa remaja. Tim medis RSUD Banyumas menyampaikan materi tentang kesehatan reproduksi serta pencegahan HIV dan AIDS.
Pengasuh Pondok Pesantren Miftahussalam, KH. Drs. Muksonudin, M.Pd., menyampaikan bahwa edukasi seperti ini sangat bermanfaat bagi santri. Ia melihat masih banyak remaja yang kurang menjaga pola makan, aktivitas, dan istirahat. Ia berharap kegiatan bersama RSUD Banyumas terus berlanjut karena memberi dampak positif bagi pembinaan santri. “Anak-anak perlu memahami cara menjaga kesehatan sejak dini agar mereka bisa merawat tubuh dengan benar,” ujarnya.
Direktur RSUD Banyumas, dr. Widyana Grehastuti, M.Si. Med, menjelaskan bahwa pemahaman yang baik tentang kesehatan membantu remaja mencegah berbagai penyakit. Ia menegaskan pentingnya edukasi kesehatan reproduksi, terutama di tengah akses informasi yang semakin mudah melalui media sosial. “Silakan bertanya dan penuhi kebutuhan informasi kalian. RSUD siap mendampingi dalam edukasi kesehatan,” ungkapnya.
Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber. dr. M. Syamsul Anam, Sp. OG menyampaikan materi tentang kesehatan reproduksi remaja. dr. Yulianasari memberikan penjelasan mengenai HIV dan AIDS. Melalui kegiatan ini, RSUD Banyumas berharap para santri lebih peduli pada kesehatan diri dan mampu mengambil keputusan yang tepat untuk masa depan mereka.
.jpeg)

.jpeg)
















.jpeg)
.jpeg)

.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)

0 Komentar